Manchester - Keputusan Manchester United membatalkan bermain di Jakarta tampaknya sudah tak bisa ditawar-tawar lagi. Mereka tetap pada keputusan sebelumnya meski ada permintaan untuk mempertimbangkan lagi.
Peledakan bom di Jakarta, Jumat (18/7/2009), sudah bikin MU membatalkan kunjungan ke Jakarta. Sedianya mereka akan bermain di Gelora Bung Karno, Senin (20/7/2009).
Pihak panitia lokal sendiri, lewat Agum Gumelar selaku ketua panitia, sudah berusaha melakukan pendekatan dan melobi agar MU tetap bisa datang. Jubir Kepresidenan RI Dino Patti Djalal bahkan ikut melakukan upaya dengan tujuan yang sama.
Akan tetapi, MU tetap kukuh pada keputusan sebelumnya. Mereka tetap tidak akan datang ke Indonesia.
"Keputusan mencoret laga di Jakarta dari tur tidak dilihat dengan ringan, tapi juga mempertimbangkan bahwa sudah ada aksi teroris. Klub menerima sejumlah saran dari berbagai sumber, termasuk Kementerian Luar Negeri kami. Saran itu belum berubah sehingga keputusan klub pun bergeming," kata MU di situsnya.
"Semua di klub kecewa tak bisa bermain di Indonesia, tapi kami memiliki tanggungjawab kepada para pemain dan staf," lanjut keterangan tersebut.